Beriklan? Hubungi : 0853 9999 4508
DONGGALA – Presiden Republik Indonesia Ir H Joko Widodo telah meresmikan pelabuhan pantoloan dan pelabuhan wani pada Rabu (27/3/24) pagi. Agenda kunjungan Presiden untuk meresmikan proyek rehabiiltasi dan rekonstruksi Pelabuhan Pantoloan dan Wani itu sempat menimbulkan pertanyaan ditengah masyarakat. Mengapa Presiden tak berkunjung ke ibu Kota Donggala untuk meresmikan Pelabuhan Donggala. Padahal pelabuhan ini juga dibangun bersamaan dengan dua pelabuhan lainnya dan secara teknis juga telah rampung.
Bahkan beredar isu bahwa Presiden disebut batal meresmikan Pelabuhan Donggala. Hal ini langsung ditanggapi oleh Pj Bupati Donggala, Moh Rifani SSos MSi saat mengikuti peresmian pelabuhan pantoloan dan wani.
Menurut Rifani, Pelabuhan Donggala bukan batal diresmikan, namun akan diresmikan terpisah dengan pelabuhan wani dan pantoloan. Rifani mengatakan, berdasarkan informasi dari Dirjen Perhubungan Laut, Presiden Jokowi juga akan meresmikan Pelabuhan Donggala. “Bukan batal diresmikan, akan diresmikan tersendiri. Jadi tidak bersamaan dengan pelabuhan pantoloan dan Wani,” jelas Rifani.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Perhubungan Donggala, Happy Handayani Noor mengatakan, Presdien jokowi akan datang kembali ke Donggala untuk meresmikan Pelabuhan Donggala. Saat ini menurut Happy, pelabuhan donggala belum siap diresmikan karena masih ada beberapa pembenahan. Dua diantaranya adalah Air dan Listrik. “Kalau bangunanya sudah siap. Air dan listrik masih sementara. Terkait peresmiannya, Presiden akan kembali ke Donggala untuk meresmikan pelabuhan donggala,” ucap mantan Kadis PUPR ini.
Sementara itu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pelabuhan Wani, Pantoloan dan Pelabuhan Donggala, Fandhika Santoso, mengatakan, secara teknis, pelabuhan Donggala sudah rampung dan siap untuk diresmikan. Hanya saja kata Fandhika, waktu peresmiannya tak bersamaan dengan pelabuhan wani dan pantoloan. “Terkait peresmian pelabuhan ini, kami mengikuti dari protokol kepresidenan. Jadi pelabuhan Donggala disiapkan peresmian yang berbeda dengan Wani dan Pantoloan,” sebutnya.
Fandihka menyebutkan, ruang lingkup pekerjaan di dalam pelabuhan semuanya sudah selesai. Menurut Fandhika, terkait listrik dan air, itu kewenangan PLN dan PDAM. “Pelabuhan Donggala, Wani dan pantoloan sudah siap dioperasikan. Selanjutnya kita akan terbitkan izin operasionalnya,” jelas Fandhika.
Di tempat yang sama, Kepala KSOP Teluk Palu, Kapten Alexander, mengatakan, diagendakan setelah perayaan idul fitri, Presiden akan ke Donggala untuk meresmikan Pelabuhan Donggala. “Informasi yang kami terima, Bapak Presiden akan meresmikan juga pelabuhan Donggala,” sebutnya. (uj)