TMMD ke 106, Ratusan Personel Menginap Dirumah Warga

Uang Saku Personel Diberikan ke Warga

0 1,286

Beriklan? Hubungi : 0853 9999 4508

PALU- Kodim 1306 Donggala kembali melaksanakan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 pada program yang kali ini bertemakan Melalui TMMD kita Wujudkan Percepatan Pembangunan Untuk Kesejahteraan Rakyat akan dipusatkan di Kecamatan Tinombo, Kabupaten Parigi Moutong. Program tahunan Markas Besar TNI  tersebutmenyasar seluruh pulau di Indonesia.
Komandan Kodim 1306/Donggala Kolonel Infanteri Widya Prasetyo kepada wartawan di Palu, Senin (16/9/2019) malam mengatakan program TMMD ke-106 ini berlangsung mulai 2 hingga 31 Oktober 2019. Ada tiga lokasi di Kecamatan Tinombo yang menjadi pusat kegiatan tersebut yakni Desa Lombok, Patingke dan Ogoalas. ‘’Jadi tiga desa tersebut yang akan jadi pusat kegiatan nantinya. Insya allah star mulai 2 Oktober,’’terangnya. Selasa (17/9) diruang kerjanya.

Ada satu program yang difokuskan dalam TMMD kali ini, antara lain pembukaan dan peningkatan jalan sepanjang 3 kilometer dengan lebar 6 meter, pembuatan jamban sebanyak 21 unit dan penyuluhan sebanyak 8 item. Selain program pokok tersebut, TMMD juga akan melakukan program tambahan berupa pembagian sembako, Tinombo Belajar untuk warga buta aksara, lomba karya tulis jurnalistik, pengobatan gratis, tari adat dan bantuan alat olahraga.
Menurutnya dalam TMMD tahun 2019 ini, ada yang menarik dalam program tersebut, yakni anggota satgas TMMD sebanyak 150 orang nantinya akan disebar dan tinggal di rumah warga.

“Uang saku yang mereka terima selama program akan diberikan kepada pemilik rumah tempat mereka tinggal. Tujuannya agar anggota satgas TMMD bisa lebih dekat dan menyatu dengan masyarakat. Memgingat bahwa TNI tidak bisa bergerak kalau tidak ada masyarakat. Jadi kami harus sinergi,’’ tandasnya.

Ia menambahkan sebelum program digelar 2 Oktober 2019, pihaknya sudah melakukan survei lokasi untuk kegiatan pra TMMD. Kegiatan pra TMMD akan dilaksanakan mulai Senin depan. Kegiatan tersebut pun mendapat dukungan serius dari Bupati Parigi Moutong Syamsurizal Tombolotutu. (**)

Tinggalkan Balasan