Beriklan? Hubungi : 0853 9999 4508
DONGGALA – Kegiatan pemantapan pelatihan 10 program pokok PKK tingkat kabupaten tahun 2021 telah memasuki hari ketiga. Salah satu program pokok yang dibahas pada hari ketiga itu terkait bidang pendidikan dan peningkatan ekonomi keluarga.
Ketua Pokja II TP PKK, Yuliany Pangulangi SPd MPd pada kesempatan itu menyampaikan sejumlah materi pokok terkait pendidikan dan peningkatan ekonomi keluarga. Salah satu poinnya tentang penguatan ekonomi keluarga melalui pemanfaatan potensi sumber daya yang dimiliki.
Yuliany mengatakan, Pokja II TP PKK akan menggerakkan keluarga dalam peningkatan kualitas pengelolaan ekonomi, melakukan pembinaan dalam pelaksanaan dan pengembangan kelompok usaha peningkatan pendapatan keluarga PKK. “Selain itu mengembangkan kreativitas melalui usaha mikro kecil dan menengah berbasis teknologi informasi,” sebutnya pada kegiatan yang berlangsung di kantor PKK Donggala, Rabu (17/11) kemarin.
Yuliany menyampaikan beberapa contoh ibu-ibu yang telah berhasil mengembangkan usaha melalui potensi sumber daya yang dimiliki. Ternyata ibu-ibu yang berhasil itu sebelumnya ada yang hanya bekerja sebagai penjaga sekolah. Ada juga awalnya seorang penjahit skala kecil dengan pendapatan yang tak menentu. “Tapi dengan memanfaatkan potensi sumber daya yang dimiliki, akhirnya mereka berhasil mengembangkan usaha. Jadi saya berpikir, kenapa kita tidak seperti itu. Padahal kita juga punya potensi,” jelasnya.
Sebelumnya, Ketua TP-PKK Kabupaten Donggala, Hj Indotang Kasman Lassa, SSos MAp, mengatakan, pelaksanaan kegiatan pemantapan pelatihan 10 program pokok PKK bertujuan untuk menyampaikan kebijakan dan program prioritas TP-PKK.
Indotang berharap, dengan kegiatan tersebut dapat mengasah kemampuan para Ketua TP-PKK di tingkat desa dan kelurahan untuk memimpin anggotanya dalam berbagai kegiatan di lapangan. “Karena pengurus TP-PKK ditingkat desa dan kelurahan merupakan ujung tombak dari semua gerakan PKK di suatu daerah,” sebutnya.
Melalui kegiatan pemantapan 10 program pokok PKK tersebut juga diharapkan, dapat menumbuhkan kembali motivasi dalam penataan administrasi PKK, karena membenahi administrasi bukan pekerjaan yang gampang dan tidak bisa dilaksanakan secara serampangan. “Artinya kegiatan pengadministrasian harus dilakukan secara terus menerus dan berjenjang,” katanya lagi.
Pada kesempatan itu, Indotang juga mengajak kepada para peserta, agar kegiatan itu dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Sehingga menghasilkan berbagai hasil positif dalam menunjang suksesnya pelaksanaan program yang telah dirumuskan bersama. Indotang juga berharap, agar kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi dan penilaian untuk memperbaiki kekurangan dan mengambil pelajaran untuk menata diri dan meningkatkan kualitas kinerja. “Selain itu agar lebih profesional dengan memanfaatkan segala sumber daya yang ada secara berhasil dan berdaya guna di hari-hari mendatang,” tandasnya. (dp)