Beriklan? Hubungi : 0853 9999 4508
DONGGALA – Dua pekan lalu, kabupaten Donggala menjadi salah satu daerah yang capaian vaksinasinya sangat rendah. Tercatat, jumlah vaksinasi di Donggala pada waktu itu baru mencapai angka 10,4 persen. Namun kini, capaian vaksinasi di kabupaten Donggala meningkat signifikan.
Hanya dalam kurun waktu kurang lebih 2 pekan, Kabupaten Donggala berhasil meningkatkan jumlah vaksinasi sebanyak 7 persen. Hal ini berdasarkan data dari wakil Sekretaris Gugus Tugas Kabupaten Donggala, DR Akris Fatah.
Dengan rendahnya capaian vaksinasi di Donggala, kata Akris, Bupati membuat program terobosan gerakan sadar vaksin dan Donggala peduli sembako covid-19. Program itu kemudian dijalankan oleh Gugus Tugas. Hasilnya menurut Akris, persentase jumlah sasaran vaksinasi di Donggala meningkat. “Alhamdulilah melalui gerakan ini, capaian vaksinasi di Donggala bergerak signifikan. Selama kurang lebih dua pekan, angka vaksinasi naik 7 persen. Hal ini juga tak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk masyarakat Donggala sendiri,” katanya.
Untuk meningkatkan sasaran vaksinasi, menurut Akris, Bupati juga memberikan target kepada setiap Puskesmas. Setiap puskesmas diberi target minimal 125 orang per hari untuk divaksin. Tak hanya memberi target, Bupati juga menginstruksikan untuk melakukan evaluasi setiap pekan terhadap pelaksanaan vaksinasi di masing-masing Puskesmas. “Evaluasi setiap pekan ini dipimpin oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Donggala. Kita evaluasi, apa kendala yang terjadi dan bagaimana solusinya,” kata Akris.
Akris menambahkan, target sasaran vaksinasi bukan hanya kepada masyarakat umum. ASN di lingkungan Pemkab Donggala juga menjadi sasaran utama. Selama sepekan terakhir, sejumlah OPD hingga sekretariat Pemkab Donggala menggelar vaksinasi kepada pegawai. “Khusus di BPBD sudah 87 persen pegawainya telah tervaksin. Kalau keseluruhan ASN yang telah tervaksin kurang lebih sekitar 50 persen. Pada intinya total keseluruhan baik ASN maupun masyarakat Donggala yang telah tervaksin itu sebanyak 38.280 orang sampai dengan 29 September kemarin,” tandasnya. (*/dp)